Penanaman Padi Organik

Penanaman Padi Organik

Penanaman Padi Organik

Penanaman Padi Organik | Pada artikel kita sebelumnya kita telah membahas tentang persemaian padi organik, kali ini kita akan melanjutkan artikel tentang belajar pertanian organik. Setelah kita menyiapkan bibit yang telah berumur 14hari lalu kita pindahkan bibit tersebut ke tempat penanaman dengan kedalaman tidak lebih dari 3cm. Hal ini bertujuan agar bibit padi tersebut dapat mengembangkan akar dan anakannya di usianya yang muda.
Dalam usia tanam hingga 2minggu setelah tanam tanaman padi tersebut membutuhkan perhatian yang sangat intensif sesuai dengan pengertian pertanian organik. Jangan lupa pada tahap ini kita harus melakukan penyulaman pada tanaman padi yang mati.

Pemupukan
Penanaman Padi Organik 
Setelah tanaman padi kita pindahkan ke tempat penanaman hal yang paling penting adalah melakukan perawatan, salah satunya adalah di umur padi 2minggu kita berikan pupuk susulan berupa POC atau pupuk organik cair yang bisa kita beli di toko pertanian atau kita buat sendiri. Dalam artikel kami yang sebelumnya kita juga sudah menjelaskan tentang cara pembuatan pupuk organik cair. Kita bisa memberikan poc lewat semprotan ke daun, ingat dosisnya jangan terlalu banyak agar daun tidak terbakar. Ulangi hal ini tiap satu minggu sekali. Selain menggunkan pupuk organik cair kita juga bisa menggunakan kompos atau pupuk organik padat dari kotoran hewan sebagai pupuk susulan. Ingat, kunci dari budidaya tanaman padi adalah saat masih muda umur dari tanaman tersebut. Jadi saat padi berumur masih muda kita harus memberikan pupuk yang cukup banyak. Lakukan pemupukan tiap 10 hari sekali dengan cara di taburkan di sela sela tanaman.
Pengairan
Yang jugatidak kalah penting dalam budidaya tanaman padi ini adalah pemberian air atau pengairan. Petani banyak beranggapan bahwa tanaman padi adalah tanaman air yang pemberian airnya harus ekstra banyak, sebenarnya tanaman padi tidak begitu banyak membutuhkan air, dalam budidaya tanaman padi organik cara pengairannya adalah dengan cara 7 hari di genangi air kemudian 7 hari di keringkan. Hal ini bertujuan agar perakarn pada tanaman padi dapat mendapatkan suplay oksigen yang cukup.
Penyiangan
Tanaman padi biasanya akan di ganggu dengan adanya rumput liar yang ikut tumbuh di antara tanaman padi kita, nah rumput tersebut akan berusaha merebut makanan yang terdapat di dalam tanah, oleh karena itu kita perlu melakukan penyiangan atau pembersihan lahan dari rerumputan yang tidak di perlukan. Penyiangan bisa menggunakan tangan atau juga menggunakan alat yang di sebut sosrog.
Biasanya padi memiliki umur antara 75hari hingga 100 hari tergantung adari jenis padi yang kita tanam. Pada umur panen di tandai dengan mulai menguningnya bulir bulir padi. Pada saat semua bulir padi telah menguning saat itulah kita lakukan pemanenan. Jangan lupa 3 hari sebelum panen kita keringkan lahan agar tidak mempersulit kita pada saat pemanenan.
Itu tadi adalah cara perawatan pada tanaman padi organik, baca juga tentang persemaian padi organik terimakasih sudah berkunjung di blog kami, maju terus pertanian Indonesia. 

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Penjelasan tentang MA-11 Atau Microbacter Alfaafa-11

9 Tempat Mandi Seru Dengan Suasana Alam Di Banyuwangi

Kesenian Mencak Sumping, Dusun Mondoluko Dan Kisah Dunia Persilatan Di Kabupaten Banyuwangi