Budidaya Ikan Cupang Beserta Cara Mengawinkan Ikan Cupang

 Cara Mengawinkan Ikan Cupang
Ikan cupang merupakan jenis ikan hias yang akhir-akhir ini marak di budi dayakan ini di karenakah akan banyaknya permintaan pasar kian hari kian meningkat, proses pembudidayaan ikan cupang sendiri tidak terlalu sulit pada dasarnya, tidak harus menyiapkan tempat yang cukup luas untuk mengembangkan ikan cupang karena ikan cupang adalah ikan yang mempunyai ukuran tergolong kecil dan tidak membutuhkan tempat yang luas dalam berkembangnya.


Untuk sekarang ini menjadi peternak ikan cupang bisa di bilang tidak bisa di pandang sebelah mata bila bisnis ini di geluti dengan baik justru akan mendatangkan keuntungan yang kian membaik, untuk para yang hobi ikan cupang mereka biasanya tidak melihat harga dari besar kecilnya namun melihat kualitas ikan cupang itu sendiri dan soal harga jadi urusan ke dua.

Apalagi dalam perkembangan ikan cupang mengalami kemenangan dalam suatu perlombaan ikan cupang tentu akan membuat ikan cupang memiliki harga yang cukup baik, ikan cupang sendiri tidak hanya laku di dalam negri saja bahka pasar ekspor ikan cupang sendiri cukup banyak dan di banderol untuk harga ikan cupang yang di ekspor bisa mencapai $ 30 , dalam budidaya ikan cupang tentunya memerlukan ilmu tahapan-tahapan dan tidak bisa langsung jadi untuk mendapatkan hasil ikan cupang yang baik walaupun pada dasarnya budi daya ikan cupang sendiri cukup mudah, berikut ini adalah tahapan dalam budaiaya ikan cupang.

1. Budi Daya Ikan Cupang

Ada beberapa yang harus di ketahui dalam budidaya ikan cupang agar hasil yang di kelola tidak sia-sia dan bisa hidup normal dan laku di jual nantinya, karena kondisi ikan cupang harus benar-benar sehat ketika di jual, karena jenis ikan cupang adalah ikan hias oleh karena itu harus di jual hidup dan kondisi sehat.

a. Pemilihan Indukan

Seorang yang suka membudidayakan ikan cupang harus mengetahui jenis indukan ikan cupang yang baik dan bisa di jadikan indukan agar bisa menghasilkan anak ikan yang berkualitas untuk itu ilmu ini sangat penting untuk di pelajari.

Untuk pemilihan indukan ikan cupang sebaiknya pilihlah jenis indukan yang sudah cukup umur yaitu sekitar 4 -8 bulan untuk indukan jantan dengan kondisi badan yang bagus denan gerakan lincah, kondisi sirip lebar dan bermental bagus contohnya tidak takut jika bertemu dan berhadapan dengan cupang lain.

Sedangkan untuk indukan betina pilih dengan umur ikan cupang betina 3-4 bulan dengan kondisi telur yang bulat dan banyak, kondisi badan gemuk pada ujung badan terlihat anda seperti titik putih,  sebaiknya pilih indukan betina yang masih perawan yaitu yang belum pernah di pijahkan.

b. Pembuatan kolam

Kolam ikan cupang tentunya berbeda dengan budiadaya ikan cupang pada umumnya karena ikan cupang tidak memerlukan tempat yang luas, untuk membudidayakan ikan cupan yang kita butuhkan hanya akuarium sedang yang bisa di pakai.

Namun bila ikan cupang sudah bertelur dan memliki anak sebaiknya anak ikan segar di pindahkan ke lokasi lain ahg tidak di makan handukannya.

c. Perawatan

Perawatan ikan cupang sediri cukup mudah untuk ikan cupang yang baru menetas yaitu kurang dari 24 jam kita tidak perlu memberikan amankan karena anak ikan cupang telah membawa kantong-kantong cadangan makanan setelah penetasan , setelah setidaknya 3-4 hari anak ikan cupang bisa di beri makan menggunakan artemia, Microworm, kutu air, gren water, atau juga bisa kita menggunakan pelet ikan khusus untuk anak ikan.

Setelah setidaknya 2 minggu anak ikan cupang bisa di ganti makannya yaitu cacing sutra karena cacing sutra sangat cocok dalam pembesaran ikan tersebut.

d. Pakan ikan cupang

Ikan cupang sendiri memiliki makanan khusus yang harus di ketahui oleh pembudiaya ikan tersebut agar berhasil , beberapa makan yang di butuhkan ikan cupang di antaranya adalah :

- kutu air

- microworm

- cacing sutra

- jentik nyamuk

- pelet kecil

Dalam pemberiannya tentunya tidak langsung di berikan sekaligus namun bertahap sesuai umur dari ikan cupang itu sendiri yang saya jelaskan di atas tersebut.

2. Cara Mengawinkan Ikan Cupang

Mengawinkan ikan cupang tidak mudah memerlukan teknik khusus agar berhasil, ikan cupang sendiri lebih banyak yang di jual laki-laki dan untuk mendapat kan indukan betina tentunya harus beli juga.
Kunci dalam pengawinan ikan cupang sendi adalah kondisi air jangan sampai keruh, kesiapan indukannya, pakan yang cukup.

Berikut adalah beberapa tahapannya dalam pengawinan ikan cupang :

a.  Masukkan air secukupnya ke dalam akuarium dan letakkan di lokasi yang sejuk.

b. Dalam akuarium tersebut letakkan media yang di gunakan untuk meletakkan telur.

c. Setelah kolam siap masukkan ikan jantan cupang lalu secara berlahan, diamkan terlebih dahulu selama 1 hari lalu masukkan ikan betina

d. Namun ikan betina tidak langsung di masukkan ke dalam akuarium yaiyu tikan betina di masukkan ke dalam stoples kecil yang terisi air lalu masukkan stoples tersebut ke dalam akuarium.
Kondisi ini d lakukan untuk penyesuaian ikan jantan dan betina, biasanya bila ikan jantan cocok maka ikan jantan akan mengeluarkan banyak gelembung pada kondisi inilah ikan betina siap untuk di kawinkan.

e. Lepas ikan betina ke akuarium bersama dengan ikan jantan, mungkin pada tahap awal ikan jantan akan menggigit ikan betina namun ini kondisi yang normal lama kelamaan ikan jantan akan saling melilit dengan ikan betina dalam kondisi ini ikan sudah mengalami proses perkawinan.

f. Ikan betina nantinya akan mengeluarkan telur-telur dan ikan jantan akan menempatkannya di gelembung-gelembung yang sudah di buat tadi.

g. Jika ikan jantan sudah mengusir ikan betina segera pisahkan ikan betina dari akuarium jika tidak segera, ikan betina bisa memakan telur tersebut, biarkan  jantan yang memelihara telur tersebut.
Dalam proses penjagaan tersebut beri ikan jantan makanan secukupnya agar telur tidak di makan, setelah proses selama 2-3 hari biasanya telur akan menetas ada tanda gerakan pada telur tersebut meski terlihat sangat kecil .

Dalam kondisi perkawinan ini bisa saja tidak berhasil yaitu ketika ikan cupang jantan sudah mengeluarkan gelembung yang cukup banyak namun ikan betina tetap tidak mau kawin bila ini terjadi diamkan selama 7 hari namun bila masih tidak mau ganti dengan yang lain karena mungkin tidak cocok.




Komentar

Postingan populer dari blog ini

Penjelasan tentang MA-11 Atau Microbacter Alfaafa-11

9 Tempat Mandi Seru Dengan Suasana Alam Di Banyuwangi

Kesenian Mencak Sumping, Dusun Mondoluko Dan Kisah Dunia Persilatan Di Kabupaten Banyuwangi