Ternak Jangkrik Potensi Usaha Minim Resiko, Lebih Banyak Untung

Usaha ternak jangkrik memang jarang di lirik oleh sebagian orang, usaha yang terkesan main-main dan bisa di bilang bila ingin menernak jangkrik tidak butuh modal besar namun kita sudah bisa memulainya.

Namun bila kita ingin menggeluti usaha ternak jangkrik ini bisa di bilang cukup menghasilkan faktanya banyak yang sudah sukses dengan hanya ternak jangkrik mereka sudah mampu menghidupi keluarga nya dan tidak kekurangan, jangkrik adalah jenis hewan yang bisa di pergunakan sebagai makanan burung, dan pasar terbesarnya adalah para penjual burung-burung berkicau dan juga para pemilik burung berkicau sendiri.

Bagi penyuka burung katanya bila burung di makan jangkrik maka burung akan lebih bayak berkicau dan bulu-bulu pada burung akan semakin sehat dan berkilau, makanannya para penyuka burung bayak yang mencari jangkrik untuk di jadikan makanannya burung, untuk yang tinggal di perkampungan mungkin masih bisa mencari jangkrik di kebun atau di ladang-ladang namun mereka yang tinggal di perkotaan mungkin sangat susah untuk mencari jangkrik dengan jumlah yang cukup besar apalagi di butuhkan setiap hari.

Maka nya para usaha peternak jangkrik kian hari kian di cari untuk membantu kebutuhan makan pokok burung berkicau sendiri.

Ternak jangkrik sendiri bisa di bilang gampang - gampang sudah namun bila mau mencobanya dari sekarang saya kira pasti bisa hanya butuh tempat yang strategi untuk memulai usaha ternak jangkrik ini.

Beberapa cara usaha ternak jangkrik akan saya ulas guna mempermudah dalam memuai usaha ternak jangkrik ini, berikut adalah penjelasannya.

1. Mencari Lokasi Yang Tepat

Sebaiknya pilihlah lokasi yang tepat untuk ternak jangkrik ini salah satu hal yang harus di hindari adalah jauhkan dari predator jangkrik sendiri di antaranya adalah tikus, semut, kucing dan hewan-hewan lain yang suka memakan jangkrik ini untuk itu gunakan lokasi yang agak tertutup namun udara bisa bergerak bebas dan tempat jangan sampai panas karena bisa menyebabkan jangkrik mati.

Satu lagi yang perlu di jaga juga yaitu pada dasarnya jangkrik sering mengeluarkan suara-suara yang bisa membuat  brisik pada malam hari bila jangkriknya 1 saja saya kira tidak masalah namun bila jangkriknya lebih dari 10 ribu saya kira sangat bermasalah karena bisa mengganggu tidur malam untuk itu sebaiknya jauhkan dari lokasi tempat tinggal anda agar tidak mengganggu.

2. Buat Tempat Jangkrik

Untuk pembuatan tempat jangkri saya kira cukup mudah kita hanya butuh membuatkan kota saja dengan ukuran 1.5m x 1m dengan ketinggian dari tanah kira-kira 0.5 m untuk menghindari semut sebaiknya bagian kaki di beri mangkuk yang terisi air atau minyak.

Buat kotak tertutup namun ada ruang udara yang bisa bergerak bebas keluar masuk seperti pemberian striming pada bagian – bagian dinding agar tikus atau kucing tidak bisa masuk.

Setelah kotak jadi bagian dalam kotak di beri kardus –kardus bekas tempat telur yang sudah tidak terpakai fungsinya untuk di jadikan rumah-rumahan jangkrik tersebut selain itu untuk berkembang biaknya jangkrik.

3. Pemberian Makan Jangkrik

Pemberian makan jangkrik cukup mudah dan tidak perlu setiap hari kita memberikannya, makanan jangkrik di alam bisa kita berikan seperti rumput krokot, daun singkong dan juga singkong rebus bisa juga kita berikan.

Perawatan rutin hanya perlu di lakukan memisahkan indukan yang sudah dewasa dengan anakan karena jangkrik bisa kanibal bila makanan  yang di berikan kurang sebaiknya beri makanan secukupnya pada jangkrikdan lakukan pemanenan sesegera mungkin bila sudah cukup umur.

4. Bibit Jangkrik

Sekarang ini sudah banyak sekai yang menjual bibit jangkrik baik di jual dalam bentuk telur atau masih berupa anakan jangkrik tentunya dengan harga berfariasi, sebaiknya bila kita ingin membeli bibit jangkrik belilah bibit jangkrik dengan ukuran agak besar agar tidak mudah stress, bila kita tidak bisa membeli bibit jangkrik kita bisa mencarinya di kebun-kebun namun kekurangannya ukurannya tidak bisa seragam di banding kita membeli bibit